Royal Jelly adalah
senyawa kuat, yang dapat membangun dan memperbaiki berbagai kerusakan,
gangguan fungsi sel dan kelenjar. Royal Jelly memperbaiki hidup dan kekuatan,
memperlambat proses penuaan, mempertahankan peremajaan, menyegarkan badan dan
pikiran.
H.W Schmidt, M.D.
German Medical Association
Royal Jelly
dari cerita dongeng, menjanjikan suatu harapan hidup yang panjang, awet muda,
meningkatkan penampilan, dan tetap bugar walau usia sudah sangat tua. Hal ini
juga sudah banyak dicatat secara klinis.
Pengertian dasar dan
keunggulan:

- Royal Jelly adalah cairan
putih, yang mempunyai penampilan seperti susu yang dihasilkan kelenjar
hypopharyngeal lebah-lebah pekerja. digunakan untuk makanan larva
(bakal) lebah.
- Royal Jelly merupakan jenis
makanan yang diberikan pada larva lebah, selama lebih kurang 3 hari,
kemudian secara bertahap diganti dengan Bee Pollen yang dicampur dengan
madu.
- Ratu lebah diberi makan Royal
Jelly dari mulai larva sampai menjadi lebah dewasa. Sehingga ratu lebah
mempunyai kelebihan sbb:
- Ratu lebah mempunyai struktur
dan tingkah laku yang sangat berbeda dibanding lebah pekerja. Baik ratu
lebah maupun lebah pekerja sama-sama lebah betina.
- Ukuran tubuhnya jauh lebih
besar dan memiliki usia 40-50 kali lebih panjang.
- Kesimpulannya adalah bahwa
yang membedakan lebah pekerja dari ratu lebah, bukan kelaminnya atau
genetik/keturunannya melainkan makanannya.
- Hasil dari observasi tersebut
di atas membuat para ahli berkeinginan untuk mempelajari dan memperdalam
bahan apa saja yang terkandung di dalam Royal Jelly sehingga dapat
berkhasiat demikian istimewa.
- Masa hidup lebah ratu lima
sampai tujuh tahun sedangkan lebah pekerja hanya sampai 7 sampai 8
minggu.
- Sepanjang hidupnya, lebah
ratu memproduksi 3 juta telur dengan berat 3.500 kali dari bobot tubuhnya
sendiri.
Kandungan Royal Jelly
Hasil penelitian para ahli, menyatakan bahwa Royall Jelly
mengandung senyawa-senyawa alami yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. Dari
hasil analisis kimia menunjukan kalau Royal Jelly mengandung:
- 66,05% substansi pelembab
- 12,34% protein
- 5,46% lemak
- 2,49% substansi tereduksi
- 0,82% mineral
- 2,84% senyawa yang belum
diketahui
- Hormon-hormon alami
- Berbagai vitamin seperti
vitamin B Kompleks (Tiamin, Piridoksin, Riboflafin, Niacin, asam
Panthotenat, Biotin, Inositol asam Folat), vitamin A, vitamin C dan
vitamin E (sebagai antioksidant),
- 20 macam asam amino (14
diantaranya adalah asam amino esensial), asam Nucleat dengan ikatan
DNA-RNA mempertahankan kerja seluruh sistem sel di dalam inti sel dengan
demikian memperkuat sel, protein dalam bentuk Gelatin - Kolagen.
- Asam lemak esensial.
- Berbagai jenis mineral
penting bagi tubuh
- AcetylCholin yang berperan
untuk menghantar rangsangan saraf atau transmisi impuls saraf, yang
dikenal sebagai neurotransmiter atau disebut juga sebagai pengatur
sekresi kelenjar-kelenjar tubuh.
- Gammaglobulin serta asam
Decanoic yang merupakan senyawa penting untuk meningkatkan sistem
imunitas dan menghalau terhadap serangan infeksi kuman-jamur.
Manfaat dari Royal Jelly
Melihat dari analisa kandungan Royal Jelly maka dapat
disimpulkan kalau Royal Jelly mempunyai manfaat yang banyak sekali bagi tubuh
manusia, terutama untuk meningkatkan daya tahan tubuh, serta pemeliharaan
kesehatan dan mencegah terjadinya serangan penyakit infeksi. Secara lebih
terperinci dapat disebutkan khasiatnya antara lain
- Meningkatkan kesehatan secara
umum.
- Membantu memperlambat proses
penuaan dan meningkatkan kualitas hidup.
- Memperbaiki tatanan jaringan
kulit, sehingga dapat menunda terjadinya keriput, mempertahankan dan
memperbaiki elastisitas kulit, mencegah timbulnya pigmentasi (bercak
hitam pada kulit).
- Membantu pertumbuhan rambut
dan mencegah tumbuhnya uban (memperbaiki produksi pigmen).
- Membantu pertumbuhan kuku.
- Memperbaiki sirkulasi darah
- Meningkatkan daya
konsentrasi, daya ingat dan reaksi rangsangan saraf.
- Menurunkan dan meredakan
stress, kecemasan, depresi akibat kelelahan.
- Memperbaiki nafsu makan dan
meningkatkan daya tahan tubuh.
- Meringankan beberapa masalah
hormonal seperti haid yang tidak teratur dan memperlambat masa menopause
pada wanita.
- Meningkatkan fungsi sistem
reproduksi baik pada wanita maupun pria dengan kata lain meningkatkan
kualitas / tingkat kesuburan.
Cara Kerja Royal Jelly terhadap
Tubuh Manusia
Royall Jelly bekerja disel jaringan saraf,
kelenjar-kelenjar penghasil hormon, terhadap sistem imunitas (kekebalan)
tubuh serta jaringan kulit sebagai stabilisator tatanan struktur kulit.
Apa yang dapat Anda rasakan setelah
mengkonsumsi Royal Jelly?
Reaksi tubuh manusia terhadap Royal Jelly cukup bervariasi,
bergantung pada kondisi awal saat indvidu tersebut mulai mengkonsumsinya.
Pada orang tua yang cukup banyak mengalami kemunduran fungsi dari organ
tubuh, manfaatnya akan terlihat agak lebih lama dibandingkan dengan yang
masih cukup baik kondisi kesehatannya. Untuk tujuan pengobatan Royal Jelly
liquid / tablet dapat diberikan pada segala usia mulai dari usia 1 tahun.
Gejala Awal yang ditimbulkan pada
Awal Penggunaan Royal Jelly
Royal Jelly praktis tidak menimbulkan gejala awal, kalau
ada, kemungkinan hanya panas dalam yang ringan akibat dosis yang berlebihan.
Referensi dari para
dokter ahli tentang Royal Jelly.
"Royal jelly memperkuat dan
meremajakan sel-sel tubuh. Karena kemampuannya merangsang sekresi kelenjar
endokrin, tubuh berhasil mengobati batuk rejan dan asma; memperbaiki kondisi
tubuh yang lemah; meningkatkan nafsu makan pada anak-anak; dan mengatasi
bronkitis, migren, gangguan kantung empedu, gangguan saraf, masalah
pencernaan, serta gangguan kesehatan lainnya.
Prof. Belvefer, Paris, Prancis.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar